Hibah Perangkat Lunak Maptek Point Studio dari PT ASABA, Dukungan untuk Pendidikan Geodesi di UGM
Berita Rabu, 6 November 2024
Yogyakarta, 5 November 2024 – PT ASABA menyerahkan hibah perangkat lunak Maptek Point Studio kepada Departemen Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam sebuah acara yang diadakan di Ruang Sidang 1, Fakultas Teknik, UGM. Acara yang berlangsung dari pukul 13.00 hingga 15.00 WIB ini dihadiri oleh jajaran pengurus Departemen Teknik Geodesi, termasuk Ketua Departemen Prof. Trias Aditya, Sekretaris Departemen dan Ketua Lab Kadaster dan Teknik Geoinformatika Dr.Eng. Purnama Santosa, serta beberapa ketua laboratorium, yaitu Dr. Yulaikah, Dr. Bambang Kun C, Dr. Dwi Lestari, dan perwakilan laboratorium lainnya.
Selain dihadiri oleh dosen dan mahasiswa, acara ini juga dihadiri oleh pihak PT ASABA yang diwakili oleh General Manager Madiono, Ricky Ong, dan dua tim teknis dari PT ASABA. Sekitar 20 mahasiswa turut serta dalam acara ini, antusias menyambut kesempatan belajar teknologi pemrosesan point cloud terbaru melalui perangkat lunak yang dihibahkan.
Acara dimulai dengan sambutan dari Bapak Madiono selaku perwakilan PT ASABA, dilanjutkan oleh sambutan dari Ketua Departemen Teknik Geodesi Prof. Trias Aditya, dan Dekan Fakultas Teknik UGM Prof. Selo. Dalam sambutannya, Prof. Trias menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diberikan PT ASABA dalam pengembangan pendidikan tinggi di bidang geodesi dan geomatika melalui hibah perangkat lunak yang sangat relevan bagi kebutuhan riset dan pengajaran. Hibah ini diharapkan mampu mendukung tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam pengajaran dan penelitian terkait pengolahan data point clouds.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan presentasi dari Simon Johnston sebagai perwakilan Maptek yang memperkenalkan berbagai fitur unggulan dari perangkat lunak Maptek Point Studio. Sebagai penutup, dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT ASABA dan Fakultas Teknik UGM, yang memperkuat komitmen kedua belah pihak dalam mendukung pengembangan pendidikan geodesi di Indonesia.
Usai penandatanganan, tim teknis dari PT ASABA memberikan demonstrasi praktis penggunaan perangkat lunak kepada mahasiswa. Mahasiswa juga mendapatkan kesempatan berinteraksi dengan tim melalui sesi tanya jawab, di mana beberapa mahasiswa yang aktif bertanya mendapatkan hadiah menarik dari PT ASABA sebagai apresiasi atas partisipasi mereka.
Acara ini berakhir dengan sukses, dan diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kegiatan akademik dan penelitian di Departemen Teknik Geodesi UGM, sekaligus mendorong pemanfaatan teknologi geospasial dalam pendidikan tinggi.