Yogyakarta, 6 September 2025 – Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada melaksanakan kegiatan Pengembangan Diri Tenaga Kependidikan yang berlangsung pada 5–6 September 2025 di kawasan Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh tenaga kependidikan dengan tujuan memperkuat kapasitas kepemimpinan, kerja sama tim, serta peningkatan kualitas pelayanan prima.

Program pengembangan diri ini dikemas dalam bentuk workshop intensif yang memadukan sesi indoor dan outdoor. Pada hari pertama, peserta mendapatkan materi pengantar tentang membangun komunikasi efektif, sikap melayani, dan kepemimpinan adaptif yang disampaikan di area The Lawu Park. Sesi ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk merefleksikan peran mereka dalam mendukung pelayanan akademik dan riset di Departemen Teknik Geodesi.
Hari kedua difokuskan pada praktik team building melalui kegiatan di kawasan perkebunan teh dan wahana Jeep Ceria Kemuning. Aktivitas lapangan ini dirancang bukan sekadar hiburan, tetapi untuk melatih pengambilan keputusan, koordinasi tim, serta membangun rasa percaya di antara peserta. Kunjungan ke Rumah Atsiri Indonesia melengkapi agenda dengan pembelajaran mengenai manajemen organisasi, inovasi produk, dan pentingnya pelayanan yang berorientasi pada pengguna.
Selain membangun kapasitas individu, kegiatan ini juga menekankan pada pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam menghadapi dinamika pekerjaan sehari-hari. Dengan simulasi tantangan dan diskusi kelompok, peserta dilatih untuk menumbuhkan sikap tanggung jawab, kepedulian, serta kesiapan melayani civitas akademika dengan standar mutu yang lebih tinggi.
Melalui program ini, Departemen Teknik Geodesi FT UGM berharap tenaga kependidikan semakin termotivasi untuk meningkatkan profesionalisme, memperkuat etos kerja, dan menghadirkan layanan akademik yang unggul. Dengan penguatan kapasitas sumber daya manusia, departemen berkomitmen memberikan kontribusi terbaik bagi pengembangan ilmu pengetahuan serta pelayanan kepada mahasiswa, dosen, dan masyarakat.