• Tracer Study
  • Portal Civitas Akademik
  • SSO Login
  • 🇺🇸 EN
Universitas Gadjah Mada Departemen Teknik Geodesi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Apa itu Teknik Geodesi?
    • Sejarah DTGD
    • Visi dan Misi Departemen
    • Struktur Organisasi
    • Staf Pengajar
    • Staf Tenaga Kependidikan
  • Program Studi
    • Sarjana Teknik Geodesi
    • Magister Teknik Geomatika
    • Doktor Teknik Geomatika
    • International Undergraduate Program of Geodetic Engineering
  • Kemahasiswaan
    • Admisi
    • Organisasi Mahasiswa
    • Kegiatan Mahasiswa
    • Tinggal di Jogja
  • Riset dan Publikasi
    • Kelompok Bidang Keahlian
      • Lab/KBK Survei Keteknikan
      • Lab/KBK Hidrografi
      • Lab/KBK Geodesi Geometri dan Geodesi Fisis
      • Lab/KBK Kadaster dan Teknik Geoinformatika
      • Lab/KBK Teknik Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
    • Penelitian-Pengabdian Masyarakat
    • Jurnal JGISE
    • Konferensi CGISE
    • Geo-Land-SEA 2023
  • Layanan
    • SIJAMU DTGD
    • Safety, Health, and Environment (SHE)
    • Layanan Akademik
    • Perpustakaan Terpadu UGM
    • Layanan TI
    • Fasilitas Pendukung
    • Hasil Survei
  • Beranda
  • SDGs9
  • SDGs9
  • hal. 3
Arsip:

SDGs9

Penandatanganan Kesepakatan Kerjasama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda Kota Bontang) dalam Kegiatan Penyediaan Data Spasial melalui Lidar UAV

Berita Jumat, 31 Mei 2024

Dalam rangka upgrading dan updating data spasial (data peta) termutkhir di Pemerintah Kota Bontang (Kaltim) dan dalam upaya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, Pemkot Bontang melalui Bapenda melakukan kerjasama dengan Fakultas Teknik UGM. Kerjasama awal ini meliputi kegiatan pemetaan LiDAR UAV untuk mendapatkan data spasial terkini terhadap obyek pajak (tanah, bangunan, dan obyek pajak lainnya) seluas 10.500 Hektar di wilayah Kota Bontang. Kesepakatan kerjasama ini dituangkan dalam dokumen kerjasama antara Kepala Bapenda, Syahruddin, SE, M.A. M.Eng dengan Dekan FT Prof.Ir. Selo, Ph.D pada 30 Mei 2024 bertempat di Gedung ERIC FT UGM. Sebagai representasi kesepakatan kerjasama ini dilakukan juga penandatanganan kontrak kerja antara Kepala Bapenda dengan Ketua Tim kegiatan, Ir. Ruli Andaru, Ph.D. Hadir dalam acara ini Ketua Departemen T.Geodesi, Prof. Ir. Trias Aditya, Ph.D, beserta tim peneliti lainnya, Dr. Purnama Budi Santosa, Dr. Yulaikhah, dan Dr. Bambang Kun Cahyono. Dari pihak Bapenda Bontang hadir Kepala Bidang pendataan dan pelayanan pendapatan (Syapriansyah, S.Hut), Kepala Dinas Perkimtan (Drs. Usman, M.Pd) beserta tim dari Badan Pengembangan Riset Inovasi Daerah, dan dinas PUPR Kota Bontang. 

Dalam sambutannya Dekan FT UGM menyambut baik kerjasama ini dan harapannya kerjasama bentuk lain juga dapat diinisiasi seperti kerjasama bagi SDM di Pemkot Bontang untuk studi lanjut di prodi Magister/Doktor di FT. Ketua Departemen T. Geodesi, Prof. Trias dalam paparannya menegaskan bahwa data Lidar ini menjadi data spasial yang valuable dan bisa digunakan untuk supporting pengelolaan perpajakan, perhubungan, pertanahan dan bidang lain melalui representasi virtual digital twin dan smart city. Menyambung hal ini, Syahruddin, M.A, menyambut baik ide dan gagasan ini dan akan melanjutkan kerjasama ini dan tidak terbatas pada kegiatan akuisisi Lidar saja. Dihubungi di sela-sela acara ini, ketua tim kegiatan, Ruli Andaru, Ph.D menegaskan bahwa data spasial hasil akuisisi Lidar (peta orthophoto, peta Digital Surface Model (DSM), peta Digital Terrain Model (DTM), dan data 3d point clouds) mampu digunakan untuk mengupdate peta dasar eksisting dan untuk pembuatan peta model kota tiga dimensi sebagai sarana optimalisasi pajak guna meningkatkan Pendapatan Asli  Daerah (PAD) dalam  upaya mencapai pembangunan yang  berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat. “Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 bulan dan tim lapangan akan segera dikirim ke lokasi untuk survey pendahuluan dan mengurus ijin penerbangan”, tutur Ruli. 

Workshop Inovatif: Pencerdasan AI dan Penggunaan Geo-CARTA untuk Transformasi Data Spasial di Indonesia

Berita Senin, 6 Mei 2024

Departemen Teknik Geodesi bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang Badan Pertanahan Nasional Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional menyelenggarakan kegiatan Workshop “Pencerdasan AI dan dan Penggunaan Geo-CARTA untuk deteksi tapak bangunan, ekstraksi ground dan pembuatan model 3D bangunan LOD1”. Workshop diselenggarakan pada 6-10 Mei 2024 bertempat di Grand Melia Hotel, Jakarta. Sebanyak 35 peserta workshop dari Kementerian ATR/BPN pada direktorat Pengukuran & Pemetaan Kadastral, Direktorat Survey dan Pemetaan tematik, Direktorat Pengukuran dan Pemetaan Dasar Pertanahan dan Ruang, Sekretariat Dirjen SPPR, dan MASKI mengikuti kegiatan workshop yang mencakup materi kecerdasan buatan, pengenalan aplikasi Geo-CARTA, dan praktik penggunaan AI untuk deteksi tapak bangunan, ekstraksi ground dan pembuatan model 3D bangunan LOD1 secara otomatis dengan aplikasi Geo-CARTA.

Workshop dibuka oleh Direktur Pengukuran dan Pemetaan Kadastral, Ir. Yuli Mardiyono, M.Eng.Sc. Dalam pembukaannya Yuli Mardiyono menegaskan bahwa kebutuhan AI saat ini sangat diperlukan untuk membantu prosesing data spasial untuk kadaster, utamanya untuk meningkatkan kualitas data 3D kadaster di Indonesia. Materi pertama workshop disampaikan oleh Ketua Departemen Teknik Geodesi FT UGM, Prof. Ir. Trias Aditya, Ph.D dengan tema “Pemanfaatan AI untuk kadaster Indonesia”. Dalam paparannya Prof. Trias menjelaskan bahwa aplikasi Geo-CARTA adalah aplikasi hasil develop tim Geo-AI Departemen Teknik Geodesi FT UGM sebagai output kegiatan pilot project Geo-AI dengan Direktorat Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang. Ketua tim Geo-CARTA ini adalah Dosen Departemen Teknik Geodesi, Ir. Ruli Andaru, Ph.D dibantu tim peneliti lain; Dr. Purnama Budi Santosa, Dr. Yulaikhah, Dr. Bambang Kun Cahyono, dan Dr. Harintaka. Dihubungi di tempat workshop, Ketua Tim Geo-AI (Geo-CARTA), Ruli Andaru, Ph.D mengatakan bahwa Geo-CARTA adalah tool/single interface berbasis AI dimana memiliki 4 fitur utama yaitu, deteksi tapak bangunan, klasifikasi point clouds (ground extraction), editing tapak bangunan, dan pembentukan model 3D bangunan dalam LOD1. “Dengan aplikasi Geo-CARTA, kita bisa membuat model 3D bangunan dalam LOD1 secara fully otomatis, dengan input data adalah orthophoto dan dense clouds hasil pemetaan UAV baik itu UAV fotogrametri maupun Lidar”, tutur Ruli. Kelebihan lain Geo-CARTA adalah trained model AI nya bisa diupdate sepanjang waktu sehingga lebih optimal untuk dipakai di wilayah Indonesia yang berbeda-beda tipe bangunan maupun tutupan lahannya. Materi workshop juga meliputi prosedur pembuatan “trained model” atau dalam bahasa sederhananya adalah “mencerdaskan AI” dengan menambah training sampel lain di beberapa wilayah di Indonesia.

Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto, melakukan Kunjungan ke Departemen Teknik Geodesi UGM

Berita Senin, 19 Februari 2024

Yogyakarta, 17 Februari 2024 – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Bapak Marsekal TNI (Purn) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto S.I.P., melakukan kunjungan resmi ke Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) setelah menyampaikan pidato ilmiah dalam Rapat Terbuka Senat Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (FT UGM) dalam rangka Dies Natalis FT UGM ke-78 dengan judul “Integrasi Pertanahan dan Tata Ruang dalam Upaya Perlambatan Entropi sebagai Pengejawantahan Falsafah Memayu Hayuning Bawana” . 

Dalam kunjungannya, Menteri Hadi Tjahjanto ditemani oleh Prof. Trias Aditya selaku Ketua Departemen Teknik Geodesi dan disambut oleh dosen dan mahasiswa Teknik Geodesi. Rombongan kemudian  menuju laboratorium Survei dan Pemetaan Teknik Geodesi, di mana mereka diberi penjelasan oleh Prof. Trias Aditya tentang peralatan geodetik terdahulu sampai dengan terkini yang pernah digunakan dalam penelitian dan pengajaran di departemen tersebut.

“Sinergi dan kolaborasi antara keilmuan dan praktisi menjadi kunci menyelesaikan permasalahan pertanahan dan tata ruang untuk kualitas hidup yang berkelanjutan,” ujar Menteri Hadi Tjahjanto.

Selama kunjungan, Menteri Hadi Tjahjanto juga berdiskusi dengan dosen tentang perkembangan terkini dalam bidang teknik geodesi serta potensi untuk membahas isu dan informasi terkini terkait pemecahan masalah pada bidang pertanahan di Indonesia.

Beberapa topik yang dibahas dalam pertemuan tersebut antara lain:

  1. Pemanfaatan teknologi geospasial untuk mendukung program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
  2. Pengembangan aplikasi pertanahan berbasis digital
  3. Peningkatan kualitas data dan informasi pertanahan
  4. Penataan ruang yang berkelanjutan

Kunjungan Menteri Hadi Tjahjanto ke Departemen Teknik Geodesi UGM diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan lembaga pendidikan tinggi dalam meningkatkan kemajuan bidang teknik geodesi serta memberikan dampak positif dalam pembangunan sektor pertanahan dan tata ruang di Indonesia.

123

Agenda

Mei 2025
S S R K J S M
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031  
« Apr    

Berita Terakhir

  • Wisuda Periode III TA 2024/2025: 16 Lulusan Teknik Geodesi UGM Resmi Menyandang Gelar Sarjana Teknik
  • Perbatasan Indonesia–Malaysia: Antara Tantangan Hukum dan Peluang Kerja Sama
  • Mahasiswa UGM Torehkan Prestasi di MAPID WebGIS Competition 2025 melalui Inovasi Platform PROPIX
  • DTGD FT UGM Gelar Kuliah Umum “SLAM LiDAR untuk Indoor Mapping” Bersama PT Total Geo Survey
  • Politeknik Ungku Omar Malaysia Lakukan Benchmarking ke Departemen Teknik Geodesi UGM
Universitas Gadjah Mada

Departemen Teknik Geodesi

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Jl. Grafika no.2 Bulaksumur, Yogyakarta, 55281
  (+62274) 520226
  geodesi@ugm.ac.id

Direktori

  • Universitas Gadjah Mada
  • Fakultas Teknik UGM
  • Jurnal JGISE

Tautan

  • Jurnal Geodesi
  • Katdesi
  • KMTG
  • Geodeta UGM

Sosial Media

  • Instagram
  • Twiter
  • Facebook
  • Email

Saran dan Masukan

  • Aspirasi UGM

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY