• Tracer Study
  • Portal Civitas Akademik
  • SSO Login
  • 🇺🇸 EN
Universitas Gadjah Mada Departemen Teknik Geodesi
Universitas Gadjah Mada
  • Profil
    • Apa itu Teknik Geodesi?
    • Sejarah DTGD
    • Visi dan Misi Departemen
    • Struktur Organisasi
    • Staf Pengajar
    • Staf Tenaga Kependidikan
  • Program Studi
    • Sarjana Teknik Geodesi
    • Magister Teknik Geomatika
    • Doktor Teknik Geomatika
    • International Undergraduate Program of Geodetic Engineering
  • Kemahasiswaan
    • Admisi
    • Organisasi Mahasiswa
    • Kegiatan Mahasiswa
    • Tinggal di Jogja
  • Riset dan Publikasi
    • Kelompok Bidang Keahlian
      • Lab/KBK Survei Keteknikan
      • Lab/KBK Hidrografi
      • Lab/KBK Geodesi Geometri dan Geodesi Fisis
      • Lab/KBK Kadaster dan Teknik Geoinformatika
      • Lab/KBK Teknik Fotogrametri dan Penginderaan Jauh
    • Penelitian-Pengabdian Masyarakat
    • Jurnal JGISE
    • Konferensi CGISE
    • Geo-Land-SEA 2023
  • Layanan
    • SIJAMU DTGD
      • Dashboard Geomatika
    • Safety, Health, and Environment (SHE)
    • Layanan Akademik
    • Perpustakaan Terpadu UGM
    • Layanan TI
    • Fasilitas Pendukung
    • Hasil Survei
  • Beranda
  • SDGs4
  • SDGs4
  • hal. 2
Arsip:

SDGs4

Mahasiswa Geodesi UGM Laksanakan Pemetaan Topografi di Bumi Perkemahan Karang Pramuka Kaliurang

Berita Rabu, 17 September 2025

Sleman, 16 September 2025 – Mahasiswa Departemen Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) berupa pemetaan topografi di kawasan Bumi Perkemahan Karang Pramuka Kaliurang. Tim menggunakan teknologi canggih berupa LiDAR SLAM FJD Trion P1 dan Aerial LiDAR DJI Matrice 350 RTK dengan sensor DJI Zenmuse L2. Kegiatan ini berlangsung dengan pendampingan langsung dari teknisi laboratorium. Ketua tim PPM, Dr. Ir. Yulaikhah, S.T., M.T., memimpin pelaksanaan lapangan dan mengoordinasikan seluruh aktivitas mahasiswa.

Mahasiswa secara aktif mengoperasikan perangkat UAV dan sensor LiDAR untuk menghasilkan data topografi yang detail dan akurat. Tim juga melakukan proses akuisisi data dengan sistem SLAM yang mampu merekam kondisi lapangan secara real-time. Pendampingan teknisi laboratorium memastikan seluruh instrumen bekerja optimal dan data terekam sesuai standar. Hasil pengukuran diharapkan menjadi basis informasi spasial untuk mendukung pengembangan fasilitas perkemahan dan kegiatan pramuka di kawasan Kaliurang.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa memperoleh pengalaman praktis dalam penerapan teknologi pemetaan mutakhir. Tim menegaskan komitmen untuk menghasilkan data spasial yang bermanfaat bagi pengelolaan kawasan wisata pendidikan dan lingkungan. Kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan teknisi laboratorium memperkuat peran perguruan tinggi dalam pengabdian masyarakat. Dengan kegiatan ini, Universitas Gadjah Mada berkontribusi nyata dalam pengelolaan ruang dan pembangunan berkelanjutan di wilayah Sleman.

Kegiatan ini mendukung pencapaian SDGs, khususnya:

SDG 4: Pendidikan Berkualitas (pembelajaran lapangan mahasiswa)

SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (penerapan teknologi LiDAR)

SDG 11: Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan (pemetaan kawasan wisata dan perkemahan)

SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim (monitoring kondisi lingkungan)

SDG 15: Ekosistem Daratan (pelestarian kawasan hutan dan lereng Merapi)

Departemen Teknik Geodesi Tingkatkan Profesionalisme Tenaga Kependidikan lewat Kegiatan Pengembangan Diri

Berita Selasa, 9 September 2025

Yogyakarta, 6 September 2025 – Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada melaksanakan kegiatan Pengembangan Diri Tenaga Kependidikan yang berlangsung pada 5–6 September 2025 di kawasan Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh tenaga kependidikan dengan tujuan memperkuat kapasitas kepemimpinan, kerja sama tim, serta peningkatan kualitas pelayanan prima.

Program pengembangan diri ini dikemas dalam bentuk workshop intensif yang memadukan sesi indoor dan outdoor. Pada hari pertama, peserta mendapatkan materi pengantar tentang membangun komunikasi efektif, sikap melayani, dan kepemimpinan adaptif yang disampaikan di area The Lawu Park. Sesi ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk merefleksikan peran mereka dalam mendukung pelayanan akademik dan riset di Departemen Teknik Geodesi.

Hari kedua difokuskan pada praktik team building melalui kegiatan di kawasan perkebunan teh dan wahana Jeep Ceria Kemuning. Aktivitas lapangan ini dirancang bukan sekadar hiburan, tetapi untuk melatih pengambilan keputusan, koordinasi tim, serta membangun rasa percaya di antara peserta. Kunjungan ke Rumah Atsiri Indonesia melengkapi agenda dengan pembelajaran mengenai manajemen organisasi, inovasi produk, dan pentingnya pelayanan yang berorientasi pada pengguna.

Selain membangun kapasitas individu, kegiatan ini juga menekankan pada pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam menghadapi dinamika pekerjaan sehari-hari. Dengan simulasi tantangan dan diskusi kelompok, peserta dilatih untuk menumbuhkan sikap tanggung jawab, kepedulian, serta kesiapan melayani civitas akademika dengan standar mutu yang lebih tinggi.

Melalui program ini, Departemen Teknik Geodesi FT UGM berharap tenaga kependidikan semakin termotivasi untuk meningkatkan profesionalisme, memperkuat etos kerja, dan menghadirkan layanan akademik yang unggul. Dengan penguatan kapasitas sumber daya manusia, departemen berkomitmen memberikan kontribusi terbaik bagi pengembangan ilmu pengetahuan serta pelayanan kepada mahasiswa, dosen, dan masyarakat.

Pengukuhan Guru Besar Prof. Nurrohmat Widjajanti: Geodesi Geometri sebagai Fondasi Pembangunan Berkelanjutan

Berita Senin, 8 September 2025

Yogyakarta, 4 September 2025 – Universitas Gadjah Mada kembali menambah deretan profesor di bidang teknik dengan dikukuhkannya Prof. Ir. Nurrohmat Widjajanti, M.T., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., APEC Eng. sebagai Guru Besar dalam bidang Geodesi Geometri pada Fakultas Teknik. Prosesi pengukuhan dilaksanakan di Balai Senat UGM dan dihadiri oleh pimpinan universitas, sivitas akademika, keluarga, serta tamu undangan.

Dalam pidato pengukuhannya yang berjudul “Dari Titik ke Peta: Kontribusi Sistem Koordinat dan Sistem Referensi dalam Tata Kelola Data Geospasial untuk Mendukung Kebijakan Pembangunan yang Berkelanjutan”, Prof. Nurrohmat menegaskan bahwa geodesi bukan sekadar pemetaan, melainkan disiplin strategis yang menopang infrastruktur, tata ruang, pengelolaan sumber daya alam, navigasi, hingga mitigasi bencana. Beliau menekankan bahwa data geospasial yang terintegrasi sangat diperlukan untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat sasaran.

Prof. Nurrohmat memaparkan pentingnya Geodesi Geometri sebagai fondasi dalam membangun sistem koordinat dan referensi yang akurat. Beliau mencontohkan bagaimana kesalahan dalam sistem koordinat dapat berdampak fatal, terutama pada proyek konstruksi besar seperti jembatan, terowongan, maupun pembangunan pelabuhan. Dalam konteks nasional, penerapan sistem koordinat geodetik terbukti krusial pada proyek strategis seperti Tol Laut dan Pelabuhan Patimban.

Selain itu, beliau menekankan peran data geospasial dalam mitigasi bencana dan pemantauan deformasi bumi, khususnya dengan pemanfaatan teknologi GNSS dan InSAR. Menurutnya, integrasi data spasial dengan teknologi kecerdasan buatan, machine learning, dan komputasi awan menjadi tantangan sekaligus peluang dalam pengembangan geodesi masa depan. Hal ini juga terkait dengan isu kedaulatan dan keamanan data spasial yang semakin strategis bagi pertahanan serta ekonomi nasional.

Di akhir pidatonya, Prof. Nurrohmat menekankan perlunya strategi simultan dalam pengembangan ilmu geodesi, mulai dari penguatan pendidikan, kolaborasi lintas sektor, hingga transformasi digital dalam pengelolaan data geospasial. Beliau menegaskan bahwa informasi spasial adalah elemen fundamental yang menopang kehidupan modern, sehingga ke depan sistem geospasial Indonesia harus semakin akurat, terpadu, dan berkelanjutan demi mendukung pembangunan bangsa.

52 Wisudawan Teknik Geodesi UGM Siap Berkarya untuk Bangsa

Berita Kamis, 28 Agustus 2025

Yogyakarta, 27 Agustus 2025 – Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada melalui Keluarga Mahasiswa Teknik Geodesi (KMTG) menyelenggarakan acara Pelepasan Wisudawan/Wisudawati pada Rabu (27/8) bertempat di lingkungan Departemen Teknik Geodesi. Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus penghargaan kepada mahasiswa yang telah berhasil menyelesaikan studi.

Pada periode wisuda kali ini, sebanyak 52 wisudawan resmi dilepas untuk melanjutkan kiprah mereka di tengah masyarakat. Kehadiran dosen, tenaga kependidikan, serta keluarga wisudawan turut menambah suasana khidmat dan penuh kehangatan dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Ketua Pelaksana menyampaikan rasa bangga atas pencapaian para wisudawan serta harapan agar ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama menempuh studi di Departemen Teknik Geodesi dapat menjadi bekal berharga dalam perjalanan karier dan pengabdian mereka di masa depan. Departemen juga memberikan apresiasi atas dedikasi, kerja keras, dan kontribusi mahasiswa selama menjadi bagian dari civitas akademika.

Acara pelepasan ini diakhiri dengan doa dan ucapan selamat dari seluruh keluarga besar Departemen Teknik Geodesi. Semoga para wisudawan senantiasa sukses dalam berkarya dan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

Program Studi Magister dan Doktor Teknik Geomatika UGM Raih Akreditasi Unggul dari LAM Teknik

Berita Kamis, 21 Agustus 2025

Yogyakarta, 20 Agustus 2025 – Program Studi Magister Teknik Geomatika dan Program Studi Doktor Teknik Geomatika, Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM), berhasil meraih predikat Akreditasi Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi Keteknikan (LAM Teknik). LAM Teknik merupakan lembaga independen yang berwenang melakukan penjaminan mutu eksternal bagi program studi di bidang keteknikan di Indonesia.

Penetapan status akreditasi tersebut dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) resmi, yaitu:

  • Program Studi Magister Teknik Geomatika: SK Nomor 0508/SK/LAM Teknik/AM/VIII/2025

  • Program Studi Doktor Teknik Geomatika: SK Nomor 0507/SK/LAM Teknik/AD/VIII/2025

Akreditasi ini berlaku selama lima tahun, mulai 14 Agustus 2025 hingga 20 Agustus 2030.

Proses penilaian mencakup berbagai aspek, antara lain kurikulum dan pembelajaran, kualitas dosen serta tenaga kependidikan, ketersediaan sarana dan prasarana, penelitian dan publikasi, kerja sama serta pengabdian masyarakat, hingga capaian pembelajaran para lulusan.

Capaian Akreditasi Unggul ini menegaskan bahwa kedua program studi telah memenuhi bahkan melampaui standar mutu pendidikan tinggi di bidang keteknikan. Pengakuan tersebut sekaligus mencerminkan kualitas tata kelola akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang dijalankan, sejalan dengan visi UGM untuk menjadi universitas nasional berkelas dunia yang unggul, inovatif, mengabdi pada kepentingan bangsa dan kemanusiaan, serta berlandaskan Pancasila.

Lebih jauh, keberhasilan ini juga memperkuat misi UGM dalam menyelenggarakan pendidikan berkualitas, menghasilkan penelitian unggul, serta melaksanakan pengabdian masyarakat yang memberi dampak luas. Dengan status akreditasi tertinggi tersebut, Program Studi Magister dan Doktor Teknik Geomatika berkomitmen memperkuat peran UGM dalam mencetak sumber daya manusia berdaya saing global, sekaligus berkontribusi pada pembangunan nasional maupun internasional.

Ke depan, kedua program studi diharapkan semakin mampu melahirkan lulusan yang kompeten, adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta siap memberikan kontribusi nyata dalam menghadapi tantangan pembangunan di tingkat nasional maupun global.

Teknik Geodesi Fokus Tingkatkan Kualitas, Gelar Workshop Evaluasi Pembelajaran dan Persiapan Perkuliahan

Berita Kamis, 14 Agustus 2025

Yogyakarta, 13 Agustus 2025 – Dalam upaya menjaga mutu dan kesinambungan proses pembelajaran, Departemen Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Workshop Evaluasi Pembelajaran untuk Program Studi Sarjana, Magister, dan Doktor. Kegiatan ini dirancang khusus sebagai ajang refleksi terhadap pelaksanaan pembelajaran selama semester gasal dan genap tahun akademik 2024, sekaligus sebagai langkah awal dalam mempersiapkan perencanaan dan strategi pembelajaran untuk semester berikutnya. Workshop ini menjadi bagian yang tak terpisahkan dari siklus penjaminan mutu di departemen, yang mengedepankan evaluasi berkelanjutan untuk memastikan kualitas pendidikan tetap terjaga.

Acara diselenggarakan di Hotel Hyatt Regency, yang berlokasi di Jl. Palagan Tentara Pelajar, kawasan Panggung Sari, Sariharjo, Ngaglik, Sleman. Peserta terdiri dari 20 dosen aktif Departemen Teknik Geodesi yang terlibat langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi perkuliahan, serta 5 tenaga kependidikan yang memiliki peran penting dalam mendukung operasional dan administrasi pembelajaran.

Yang membuat penyelenggaraan workshop tahun ini terasa berbeda adalah kehadiran narasumber dari luar departemen, yaitu Ibu Diana Setiyawati, S.Psi., MHSc., Ph.D., Psikolog, dosen dari Fakultas Psikologi UGM yang dikenal memiliki kepakaran di bidang kesehatan mental. Kehadiran beliau memberikan dimensi tambahan pada kegiatan evaluasi, yakni dengan membekali para pendidik pemahaman yang lebih baik mengenai isu kesehatan mental mahasiswa — topik yang semakin relevan dan mendesak untuk diperhatikan di lingkungan pendidikan tinggi.

Workshop dibuka pukul 08.30 WIB oleh Ketua Departemen Teknik Geodesi, Prof. Trias Aditya, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen departemen untuk selalu mengkaji dan memperbarui pendekatan pembelajaran. Beliau juga memaparkan tujuan utama workshop serta susunan acara yang akan diikuti para peserta.

Sesi pertama diisi oleh Bu Diana dengan paparan komprehensif mengenai isu-isu kesehatan mental yang kerap dialami mahasiswa, mulai dari tekanan akademik yang berlebihan, rasa cemas terhadap masa depan, hingga kerentanan terhadap depresi. Dalam penyampaiannya, Bu Diana menekankan bahwa tekanan yang dialami mahasiswa, bila tidak diimbangi dengan ketahanan mental yang baik, dapat memicu masalah psikologis yang serius. Beliau juga membagikan berbagai strategi praktis, seperti teknik pertolongan pertama pada kondisi stres, cara menjaga keseimbangan emosi, dan pentingnya membangun pola pikir positif. Materi ini dinilai sangat relevan bagi para dosen, karena dapat membantu mereka mengenali tanda-tanda awal masalah kesehatan mental pada mahasiswa serta meresponsnya secara tepat.

Sesi tanya jawab yang berlangsung setelah pemaparan materi menjadi momen interaktif, di mana para dosen mengajukan berbagai pertanyaan berdasarkan pengalaman nyata mereka di kelas maupun bimbingan mahasiswa. Diskusi berlangsung dinamis dan menghasilkan banyak wawasan baru. Sesi ini ditutup pada pukul 10.30 dengan penyerahan kenang-kenangan kepada narasumber sebagai tanda apresiasi.

Memasuki agenda inti, workshop dilanjutkan dengan sesi evaluasi pembelajaran dua semester terakhir. Dalam sesi ini, para dosen melakukan kajian mendalam terhadap Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS) untuk seluruh program studi di Departemen Teknik Geodesi. Proses revisi dan penyempurnaan RPKPS ini bertujuan memastikan bahwa rencana pembelajaran pada semester gasal dan genap 2025/2026 sudah disusun secara matang, mencakup komponen materi, metode pengajaran, serta bentuk asesmen yang akan diterapkan.

Selain evaluasi RPKPS, diskusi juga difokuskan pada penyusunan portofolio mata kuliah. Portofolio ini menjadi alat penting untuk memeriksa ketercapaian pembelajaran pada semester sebelumnya, sehingga dosen dapat melakukan penyesuaian yang diperlukan. Proses ini merupakan implementasi nyata dari siklus plan–do–check–action (PDCA), di mana perencanaan yang matang diikuti oleh pelaksanaan, evaluasi, dan perbaikan berkelanjutan.

Departemen Teknik Geodesi UGM Gelar Kuliah Umum “From Geo to Urban Informatics” Bersama Dr. Filip Biljecki dari NUS

BeritaKuliah Umum Jumat, 1 Agustus 2025

Yogyakarta, 30 Juli 2025 — Departemen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kuliah umum bertajuk “From Geo to Urban Informatics” pada Rabu (30/7) di ruang III.5. Acara ini menghadirkan narasumber Dr. Filip Biljecki, Assistant Professor dari Urban Analytics Lab, National University of Singapore (NUS). Dr. Filip adalah salah satu ilmuan dalam pengembangan bidang Urban Informatics.
Kuliah umum ini dihadiri oleh mahasiswa program Magister Teknik Geomatika dan Doktor Teknik Geomatika UGM. Sejak awal, suasana tampak antusias. Acara secara resmi dibuka oleh Pak I Made Andi Arsana pada pukul 13.05 WIB, dan dilanjutkan dengan presentasi utama dari Filip Biljecki yang membagikan perjalanan akademik dan penelitiannya selama satu dekade terakhir—berawal dari latar belakang Teknik Geodesi hingga akhirnya mendalami dan mengembangkan Urban Informatics sebagai fokus utama.

Dalam paparannya, Filip menjelaskan bahwa Urban Informatics merupakan disiplin yang berperan dalam “creating, applying, and using information and communication technology and data in the context of cities and urban environments.” Menurutnya, bidang ini menjadi ruang temu antara geodesi, geomatika, dan studi perkotaan, dengan peran penting dalam memahami dinamika kota modern melalui pendekatan berbasis data dan teknologi.

Dr. Filip turut memperkenalkan tempat ia mengajar dan meneliti, yaitu Department of Architecture di NUS, yang secara konsisten masuk dalam daftar 10 besar dunia di Departemen Arsitektur. Ia menjelaskan bahwa kelompok risetnya bersifat transdisipliner, mencakup bidang transportasi, geomatika, perencanaan kota, iklim perkotaan, properti dan real estate, serta desain kota. Ia menekankan bahwa fondasi dari banyak riset tersebut adalah peningkatan kualitas data spasial, akuisisi data geospasial yang lebih maju, serta pentingnya harmonisasi dan standardisasi data spasial dalam skala global.

Sejumlah proyek riset mutakhir yang dipaparkan mencerminkan pendekatan inovatif dalam memahami kota. Di antaranya:

  • Roofpedia, sebuah perpustakaan atap global yang open untuk mendukung tujuan urban,
  • Penerapan deep learning untuk memahami morfologi kota secara spasial,
  • 3D City Index yang digunakan untuk menilai dan membandingkan model kota 3D dari berbagai belahan dunia,
  • Studi terkait persepsi kota melalui ulasan akomodasi, serta analisis video dan citra street view untuk memetakan perubahan lanskap kota, persepsi suara (soundscape), hingga evolusi spasial dan visual lingkungan perkotaan.

Dr. Filip juga menyinggung peran penting geodesy dan geomatics dalam menjembatani kesenjangan antardisiplin, khususnya dalam konteks pengembangan Digital Twin (DT). Ia menggambarkan DT sebagai pendekatan yang semakin relevan untuk mendukung inovasi dan pengambilan keputusan dalam tata kelola kota. Namun demikian, ia juga menyoroti berbagai tantangan seperti istilah yang belum seragam, keterbatasan data dinamis, hingga minimnya solusi terbuka yang tersedia secara luas.

Sesi dilanjutkan dengan diskusi interaktif, di mana para mahasiswa sangat aktif mengajukan pertanyaan, baik yang bersifat teknis maupun konseptual. Antusiasme terlihat tinggi, terutama dalam menggali peran geomatika di tengah perkembangan teknologi perkotaan yang pesat. Kuliah umum ditutup pada pukul 14.45 WIB dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan pemateri. Harapan pun disampaikan agar kolaborasi dan diskusi lintas disiplin semacam ini dapat terus berlanjut di masa mendatang, khususnya dalam memperkuat posisi Teknik Geodesi dan Geomatika dalam menjawab tantangan kota masa depan.

Departemen Teknik Geodesi UGM Gelar Pelatihan Penggunaan LiDAR SLAM FJD Trion P1 untuk Riset dan Pembelajaran

BeritaPelatihan Jumat, 1 Agustus 2025

Yogyakarta, 30 Juli 2025 – Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada menggelar pelatihan penggunaan alat terbaru FJD Trion P1, sebuah perangkat LiDAR SLAM yang baru saja dimiliki untuk mendukung kegiatan pembelajaran dan riset. Pelatihan ini berlangsung mulai 30 Juli 2025 dan dijadwalkan selama tiga hari penuh. Kegiatan diikuti oleh lima perwakilan civitas dari laboratorium Departemen Teknik Geodesi, serta dua dosen, yaitu Dr. Dedi Atunggal dan M. Bagas Setiawan, M.Eng.

Pelatihan ini dipandu langsung oleh tim instruktur dari PT Asaba, selaku mitra penyedia alat. Hari pertama pelatihan difokuskan pada pengenalan FJD Trion P1, meliputi fitur teknis, spesifikasi perangkat, dan simulasi penggunaan dasar. Alat ini dikenal sebagai salah satu teknologi LiDAR SLAM terbaru yang mampu memindai ruang secara cepat dan akurat, bahkan pada lingkungan dengan kondisi kompleks.

Pada hari kedua, peserta berkesempatan melakukan praktik lapangan untuk memahami prosedur pengoperasian perangkat dalam kondisi nyata. Kegiatan ini melibatkan simulasi pemetaan ruang terbuka maupun ruang terbatas, sehingga civitas laboratorium dan dosen dapat mengeksplorasi potensi penuh dari FJD Trion P1. Dengan sistem navigasi simultan dan algoritma pemetaan otomatis, alat ini diyakini dapat memperkaya proses pembelajaran mahasiswa dan mempercepat riset berbasis data spasial.

Hari ketiga pelatihan difokuskan pada pengolahan data menggunakan perangkat lunak FJD Trion Model. Peserta mempelajari teknik konversi data mentah menjadi point cloud 3D yang dapat digunakan untuk berbagai analisis spasial dan pemodelan. Proses ini sekaligus memberikan gambaran alur kerja lengkap, mulai dari akuisisi data di lapangan hingga analisis hasil akhir yang siap diaplikasikan dalam penelitian maupun perencanaan.

Kegiatan ini sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Pertama, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan kompetensi dosen, laboran, dan mahasiswa dengan akses pada teknologi mutakhir. Kedua, SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) dengan pemanfaatan inovasi LiDAR SLAM untuk memperkuat infrastruktur riset dan pembelajaran. Ketiga, SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) lewat kolaborasi Departemen Teknik Geodesi UGM dengan mitra industri seperti PT Asaba. Dengan hadirnya alat ini, diharapkan kapasitas riset dan kualitas pembelajaran geodesi di UGM semakin maju dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Alumni Geodesi UGM Angkatan 1985 Pererat Silaturahmi dan Serahkan Hibah Drone untuk Departemen

Berita Sabtu, 26 Juli 2025

Yogyakarta, 25 Juli 2025 – Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada menerima kunjungan Reuni Angkatan 1985 Teknik Geodesi. Rangkaian kegiatan diawali dengan penyambutan hangat di Ruang Sidang 2 yang dipimpin oleh Ketua Departemen, Dr. Eng. Ir. Purnama Budi Santosa, S.T., M.App.Sc., IPM. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga silaturahmi lintas generasi serta kontribusi alumni dalam mendukung pengembangan pendidikan dan riset di bidang geodesi.


Usai prosesi penyambutan, para alumni angkatan 1985 diajak berkeliling untuk melakukan kunjungan ke berbagai laboratorium Departemen Teknik Geodesi. Kunjungan ini menjadi kesempatan bagi para alumni untuk melihat perkembangan fasilitas pembelajaran dan riset yang telah banyak bertransformasi dengan teknologi terkini. Beberapa laboratorium yang dikunjungi meliputi laboratorium survei terestris, fotogrametri, penginderaan jauh, serta laboratorium pemodelan 3D yang kini aktif mendukung penelitian dan pembelajaran mahasiswa.
Dalam suasana penuh keakraban, alumni berbagi cerita dan kenangan masa kuliah sembari menyaksikan kemajuan teknologi yang digunakan dalam proses pembelajaran. Para dosen dan mahasiswa yang mendampingi menyampaikan berbagai riset terbaru, termasuk pemanfaatan UAV, LiDAR, dan pemodelan kota 3D, yang sejalan dengan kebutuhan pembangunan perkotaan dan perencanaan ruang di Indonesia.


Puncak kegiatan reuni ditandai dengan penyerahan hibah satu unit drone DJI Neo dari alumni angkatan 1985 kepada Departemen Teknik Geodesi. Drone tersebut diharapkan dapat menjadi sarana tambahan dalam kegiatan praktikum dan riset mahasiswa, khususnya dalam bidang fotogrametri dan pemetaan udara. Hibah ini menunjukkan komitmen alumni untuk berkontribusi langsung pada peningkatan kualitas pembelajaran generasi penerus.
Departemen Teknik Geodesi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan alumni. Kegiatan reuni ini tidak hanya mempererat hubungan kekeluargaan antarwarga geodesi lintas angkatan, tetapi juga menghadirkan nilai nyata melalui kontribusi berupa dukungan fasilitas pendidikan. Dengan semangat kebersamaan tersebut, diharapkan sinergi antara alumni, dosen, dan mahasiswa akan semakin kuat dalam memajukan ilmu geodesi untuk menjawab tantangan pembangunan nasional.

Pelaksanaan Ujian Akhir Semester Genap 2024/2025 di Departemen Teknik Geodesi UGM Berlangsung Tertib dan Luring

Berita Selasa, 17 Juni 2025

Yogyakarta, — Departemen Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, resmi memulai rangkaian pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Genap Tahun Akademik 2024/2025 pada Selasa (10/6), yang akan berlangsung hingga Kamis (20/6). Pelaksanaan UAS dilakukan secara luring (tatap muka) di ruang-ruang kelas Departemen Teknik Geodesi serta Gedung Smart and Green Learning Center (SGLC), dengan tetap menjunjung tinggi kedisiplinan dan integritas akademik.

Dalam surat edaran resmi bernomor 2090206/UN1/FTK.2/DTGD/PK/2025, Ketua Departemen Teknik Geodesi, Prof. Ir. Trias Aditya K.M., S.T., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., menyampaikan beberapa ketentuan yang harus dipatuhi oleh seluruh dosen pengampu, pengawas, dan mahasiswa peserta ujian. Salah satunya adalah keharusan bagi mahasiswa untuk hadir 10 menit sebelum ujian dimulai, serta membawa Kartu Ujian cetak berwarna dari sistem akademik Simaster.

Setiap sesi ujian berlangsung maksimal selama 120 menit, diawasi oleh kombinasi dosen pengampu dan tenaga kependidikan. Selain itu, jadwal ujian telah dirancang agar tidak terjadi bentrok antar mata kuliah, dan seluruh soal telah melalui proses review oleh tim teaching sebelum pelaksanaan.

Selain aturan teknis, juga diberlakukan tata tertib ketat bagi peserta ujian, di antaranya larangan membawa ponsel, smartwatch, dan kalkulator (kecuali diizinkan dosen), serta pelarangan terhadap praktik kecurangan dalam bentuk apa pun. Ujian dengan sistem buku terbuka pun tetap melarang peminjaman buku antar peserta.

Departemen juga menyiapkan mekanisme ujian susulan, yang hanya dapat diajukan dengan alasan yang sah seperti sakit berat, musibah keluarga inti, atau sedang menjalankan tugas resmi dari fakultas/universitas. Surat permohonan harus diajukan maksimal satu minggu setelah UAS berakhir.

Di akhir pelaksanaan, mahasiswa yang merasa ada ketidaksesuaian nilai juga dapat mengajukan permohonan pemeriksaan ulang nilai, yang akan diproses melalui jalur administratif resmi.

Dengan sistem pengawasan dan manajemen pelaksanaan yang tertata, UAS Genap 2024/2025 di Departemen Teknik Geodesi diharapkan dapat berlangsung lancar, adil, dan memberikan hasil evaluasi pembelajaran yang akurat.

12345

Agenda

Oktober 2025
S S R K J S M
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  
« Sep    

Berita Terakhir

  • Dosen Teknik Geodesi Menjadi Pembicara di Lokakarya Internasional di Nanjing
  • Dosen DTGD UGM Kunjungi Kantor Pusat CHCNAV di Shanghai, Pelajari Inovasi Teknologi Geospasial Terkini
  • DTGD UGM Perkuat Kolaborasi Akademik dengan LIESMARS dan CIBOS, Wuhan University
  • Dosen Teknik Geodesi UGM Lakukan Kunjungan Industri dan Akademik ke CHCNAV Wuhan
  • Dosen DTGD FT UGM Berkontribusi Aktif dalam FIT ISI 2025 Malang, Angkat Isu AI untuk Geospasial
Universitas Gadjah Mada

Departemen Teknik Geodesi

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Jl. Grafika no.2 Bulaksumur, Yogyakarta, 55281
  (+62274) 520226
  geodesi@ugm.ac.id

Direktori

  • Universitas Gadjah Mada
  • Fakultas Teknik UGM
  • Jurnal JGISE

Tautan

  • Jurnal Geodesi
  • Katdesi
  • KMTG
  • Geodeta UGM

Sosial Media

  • Instagram
  • Twiter
  • Facebook
  • Email

Saran dan Masukan

  • Aspirasi UGM

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY